Pedagang mendapat berkah atas kemacetan (foto : Agus Suherlan)
AGRESIFnews, Serang - Kepadatan arus lalu lintas yang terjadi hampir di seluruh jalur Pantai Anyer , Kabupaten Serang, Banten memberikan berkah tersendiri bagi para pedagang musiman dengan banyaknya pembeli.
Iwan (31 tahun), penjual es kelapa muda dan kopi yang sehari-hari berprofesi sebagai karyawan disebuah hotel, kepada agresifnews.com mengaku setiap kali macet di jalur tersebut, ia dan istrinya selalu berjualan es dan kopi.
"Kalau hari biasa, saya kerja sebagai OB dihotel. Tapi kalau hari lebaran, saya biasa minta cuti untuk berjualan. Sebab, biasanya kalau lebaran ketiga, disini sudah macet, mas. Lumayan, jualan dari pagi sampai sore bisa dapat uang ratusan ribu", kata Iwan, pria asal Palembang yang mengaku sudah dua tahun berprofesi sebagai pedagang musiman di simpang Pasar Anyer, Minggu (17/6).
Selain penjual Iwan, pedagang asongan lainnya juga ikut mendapatkan berkah macet dengan menjual tahu Sumedang, air minerak, rokok, dan kopi atau teh.
Kehadiran pedagang asongan ini cukup membantu masyarakat yang terjebak kepadatan sejak pagi untuk berbelanja makanan menghalau lapar atau sekadar membeli camilan.
Warga yang ingin berlibur ke pantai juga tidak mempermasalahkan kemacetan karena sudah memprediksi akan terjadi kepadatan arus saat libur lebaran.
"Kita sudah bersiap diri. Sudah tahu pasti akan macet. Kita ingin liburan jadi santai aja," kata Rudi (41) pengunjung dari Jakarta.
Rudi berangkat bersama tiga orang anggota keluarganya sejak pukul 05.00 WIB. Ia berencana berlibur ke Pantai Pasir Putih.
Hingga berita ini diturunkan arus lalu lintas di jalur Puncak masih terpantau padat. Kepadatan sudah terlihat di depan Pos Polisi Teneng. Antrean kendaraan dari arah Cilegon masih terus bergerak. (AS)








0 komentar:
Post a Comment